Chinese Paladin 4, Sinopsis & Review Drama: China

Sinopsis Lengkap : Chinese Paladin 4 (Ep 1-13)

The Sword and Fairy 4 (剑四)” diadaptasi dari game RPG berjudul sama. Namun serial drama ini lebih dikenal dengan nama “Chinese Paladin 4”.

“Chinese Paladin 4” ini dibintangi oleh Chen Zhe Yuan (sebagai Yun Tian He) dan Ju Jing Yi (sebagai Han Ling Sha), yang berperan sebagai sepasang kekasih.

Drama: Chinese Paladin 4 (Sword and Fairy 4)
Native Title: 仙剑四
Country: China.
Episodes: 36
Aired: Jan 17, 2024 – Feb 1, 2024.
Aired On: Monday To Sunday.
Original Network: iQiyi.
Duration: 45 min.
Content Rating: 13+
Produser drama: Li Li Ying, Yin Xiang Jin.
Director: Yang Hsuan, Huang Ye.
Screenwriter: Dong Jun Feng, Lei Jun.
Genres: Romance, Wuxia, Fantasy.

Starring:
Chen Zhe Yuan as Yun Tian He.
Ju Jing Yi as Han Ling Sha.
Mao Zi Jun as Murong Zhi Ying.
Mao Xiao Hui as Liu Meng Li.
Wang Duo as Xuan Xiao / Xuan Ying.
Wang Yuan Ke as Su Yao, Ketua Sekte Qiong Hoa.
Zhang Fan as Tetua Qing Yang.
Li Xin Ze as Tetua Chong Guang, Ketua Fraksi Hukum.
Yang Zi Hua as Tetua Xu Liang, Ketua Fraksi Energi (ayah angkat Xuan Ye).
Zhao Fei Yan as Tetua Su Xi, Ketua Fraksi Sukma.
Sun Xin Hong as Tetua Xu Zhao, Ketua Fraksi Pedang (anak buah Tetua Chong Guang)
Leng Zhong Yi as Tetua Xu Yi, Ketua Fraksi Wujud.
Daisy Li as Su Yu, penguasa Pedang Wang Shu sebelumnya (Ibu Yun Tian He)
Baron Chen as Yun Tian Qing (Ayah Yun Tian He).
Jiang Hong as Su Shen (Guru Murong Zhi Ying dan Liu Meng Li)
Zhang Zhi Hao as Huai Shuo, murid dari Tetua Xu Liang.
Guo Zhe as Huai Xin, teman sekamar Yun Tian He.

Drama Rating:
My Dramalist : 8,1
Weibo : 7,4
Douban : 4,2

Sinopsis Ep 1-13 :

Cerita dimulai dengan kejadian 19 tahun yang lalu, saat terjadi pertempuran antara ras Manusia yang dipimpin oleh Sekte Qiong Hoa melawan Ras Siluman. Sekte Qiong Hua sebagai pemimpin dari 8 Sekte Kunxu, dengan menggunakan semua sumber daya, menempa dua pedang pusaka yaitu pedang Wang Shu dan pedang Xi He (dikenal sebagai sepasang pedang ganda “Yin dan Yang”).

Ketua sekte Qiong Hua saat itu yaitu Pendeta Tai Qing, bekerja sama dengan pasangan pedang ganda melawan pasukan dari dunia Siluman dengan menggunakan kekuatan dari kedua Pedang ganda agar dapat menembus Kristal Kecubung yang berada di dalam Dunia Huanming di wilayah Klan Siluman.

Kelak diketahui jika Pendeta Tai Qing sebenarnya berambisi ingin menjadi Dewa, bahkan tak segan-segan menggunakan nyawa murid-muridnya sendiri sebagai tumbal demi melaksanakan ambisinya.

Mengetahui rahasia gelap tersebut, Su Yu (Ibu Yun Tian He) sebagai penguasa Pedang Wang Shu, memutuskan untuk menarik pedang dan meninggalkan area pertempuran bersama kekasihnya, Yun Tian Qing. Sejak saat itu, pedang Wang Shu menghilang dari dunia.

Tanpa adanya Pedang Wang Shu, pilar pertahanan runtuh dalam sekejap. Tak hanya itu, Xuan Xiao sebagai penguasa Pedang Xi He yang tak sanggup bertahan sendiri menahan kekuatan pedang, terluka karena serangan balik aura pedang.

Tanpa bantuan kekuatan pedang ganda, pendeta Tai Qing berhasil dibunuh oleh Ketua Siluman dan meninggal dalam pertempuran, dan sekte Qiong Hua mengalami kerusakan parah hingga menyebabkan 3000 murid Qiong Hoa tewas mengenaskan dalam pertempuran tersebut. Sementara Xuan Xiao kerasukan Iblis dan menyebabkannya harus disegel di dalam bongkahan es agar tidak kembali mengacau.

19 tahun kemudian….

Yun Tian Qing dan Su Yu, yang telah pergi meninggalkan Sekte Qiong Hoa memilih hidup terisolasi di atas sebuah gunung bernama Puncak Gunung Qing Luan. Mereka menikah dan memiliki seorang putra bernama Yun Tian He. Namun setelah melahirkan sang putra, Su Yu pun meninggal dunia.

Yun Tian He (diperankan oleh Chen Zhe Yuan) sama sekali tidak tahu mengenai masa lalu kedua orang tuanya dan hidup dengan riang gembira di atas puncak gunung Qing Luan.

Hingga suatu hari, Yun Tian Qing meninggal dunia dan meninggalkan Tian He remaja untuk tumbuh seorang diri di puncak gunung Qing Luan dengan hanya ditemani oleh dua ekor Siluman babi. Sebelum meninggal, Yun Tian Qing mewariskan padanya sebuah pedang.

Sepeninggal sang ayah, karena tak pernah bertemu siapa pun sepanjang hidupnya, kecuali sang ayah dan dua ekor siluman babi, Yun Tian He tumbuh menjadi pemuda yang lugu, polos, tulus, baik hati, setia kawan, berani dan tak pernah sekalipun memiliki pikiran buruk kepada orang lain.

Suatu hari, datang seorang gadis muda yang cantik bernama Han Ling Sha (diperankan oleh Ju Jing Yi) yang berprofesi sebagai perampok makam. Han Ling Sha diperintahkan oleh seorang pria misterius bernama Xuan Ying, untuk mencari dan merebut sebuah pedang pusaka dan kemudian mengantarkannya ke Sekte Qiong Hoa, dengan imbalan sebuah pil obat yang dapat menyembuhkan penyakit hawa dingin kakak sepupunya, Han Ling Xiang.

Pil obat itu bernama Pil Buah Fuyao dan pedang yang harus dia dapatkan itu adalah Pedang Wang Shu, yang merupakan pedang peninggalan ayah Tian He.

Dengan mengandalkan kompas spiritual akhirnya mengarahkannya sampai ke puncak Qing Luan dan bertemu dengan Yun Tian He yang awalnya berpikir jika Han Ling Sha adalah siluman babi yang sedang menyamar.

Demi obat untuk menyembuhkan kakak sepupunya, Han Ling Sha nekat merusak pintu makam dan menerobos masuk makam yang berisi jenasah orang tua Tian He tersebut.

Pertemuan keduanya menyebabkan beberapa kejadian aneh, salah satunya adalah membangkitkan kekuatan spiritual Pedang Wang Shu yang telah lama tertidur, saat Han Ling Sha tak sengaja menyentuh pedang tersebut.

Kelak diketahui kalau Han Ling Sha adalah penguasa Pedang Wang Shu yang baru, namun sepertinya itu tidak memberikan efek apa-apa dalam cerita, karena dari awal hingga akhir, Ling Sha tidak pernah mampu memegangnya apalagi menggunakan pedang itu.

Ling Sha selalu merasa pusing bila bersentuhan dengan Pedang Wang Shu, dia hanya pernah menyentuh, berbarengan dengan Yun Tian He namun tak pernah benar-benar memegangnya seorang diri.

Hanya Yun Tian He satu-satunya orang yang sejak awal hingga akhir memiliki kemampuan memegang dan memakai pedang Wang Shu ataupun Pedang Xi He.

Itu karena Yun Tian He terlahir dengan kekuatan spiritual Yin Yang Zhi Que yaitu memiliki tubuh yang PALING YANG dan PALING YIN. Jadi walaupun dia bukan penguasa Pedang Wang Shu maupun Pedang Xi He, dia tetap mampu memegang kedua pedang tersebut dengan mudah tanpa kesulitan apa pun.

Dan sepertinya, Han Ling Sha diceritakan sebagai penguasa pedang Wang Shu pun hanya sekedar untuk menunjukkan bahwa penguasa Pedang Wang Shu HARUS WANITA dan penguasa Pedang Xi He HARUS PRIA, agar terlihat seperti Pedang Ganda Sepasang, Yin dan Yang.

Sedangkan kalau dibuat Yun Tian He sebagai penguasa Pedang Wang Shu, maka jadinya akan Yang dan Yang, gak cocok dengan konsep SEPASANG, karena kata “sepasang” itu umumnya untuk pria dan wanita.

Tapi sesungguhnya, peran Han Ling Sha sama sekali tidak berguna, selain sebagai :

1. Pacar Tian He.

2. Untuk membawa Yun Tian He turun dari puncak gunung Qing Luan karena dia diperintahkan untuk membawa Pedang sekaligus orang yang mampu membawa pedang tersebut ke Sekte Qiong Hoa serta,

3. Memprovokasi Yun Tian He dengan ucapan manis “mencari masa lalu sang ayah dan rahasia kenapa Pedang Wang Shu diperebutkan banyak orang” supaya Tian He bersedia turun gunung dan pergi bersamanya.

Benar. Yun Tian He turun gunung karena bujukan manis dari Han Ling Sha dengan iming-iming mencari masa lalu Yun Tian Qing (ayah Tian He).

Ling Sha berpikir bila dia tidak bisa memegang pedang tersebut, maka satu-satunya cara agar misinya berhasil adalah dengan dengan membawa Yun Tian He ikut serta bersamanya menuju ke Sekte Qiong Hoa dan mengantarkan sendiri pedang tersebut. Han Ling Sha memiliki seribu akal licik untuk membohongi Yun Tian He yang polos dan lugu.

Dalam perjalanan menuju Perguruan Qiong Hoa, Yun Tian He dan Han Ling Sha bertemu banyak sekali siluman yang sangat ingin merebut Pedang Wang Shu dari tangan Tian He.

Han Ling Sha berkali-kali hampir terbunuh (emang dasar cewek beban) dan Yun Tian He berkali-kali menyelamatkan dan berkorban demi dirinya.

Peran Han Ling Sha di sini hanya untuk dijadikan sandera dan ditangkap agar Yun Tian He menyerahkan Pedangnya. Pernah suatu kali, demi membunuh Bei Ke yang sudah memerangkap jiwa Ling Sha dan jiwa 3000 warga kota Chen Zhou, Yun Tian He rela hampir kehilangan nyawanya saat Bei Ke menusuk Yun Tian He dengan Pedang Wang Shu.

Namun Yun Tian He yang tidak kehilangan akal, ikut menusukkan tubuhnya ke tubuh Bei Ke agar mereka mati bersama. Untunglah Murong Zhi Ying berhasil menyembuhkan lukanya dan untunglah kekuatan Yin Yang Zhi Que dalam tubuh Tian He memberikannya kekuatan hebat hingga membuat Tian He berkali-kali selamat dari maut.

Dalam perjalanan ke Perguruan Qiong Hoa, selain bertemu dengan Murong Zhi Ying yang menyelamatkan mereka saat para siluman berusaha merebut Pedang Wang Shu dan membunuh Tian He, mereka juga bertemu dengan Liu Meng Li.

Liu Meng Li adalah putri angkat dari pemimpin kota Shou Yang. 19 tahun yang lalu, Yun Tian Qing menitipkan bayi Meng Li kepada sepasang suami istri keluarga Li setelah berhasil memberantas siluman jahat yang mengganggu kota Shou Yang. Itu sebabnya keluarga Liu dan Meng Li menganggap Yun Tian Qing sebagai penyelamat mereka.

Selain cantik dan lemah lembut, Meng Li juga ahli pengobatan, jago main harpa dan juga memiliki kekuatan spiritual yang lebih tinggi dari Han Ling Sha.

Kalau dilihat dari kekuatan spiritual keempat tokoh utama, Han Ling Sha adalah yang paling lemah dan tidak berguna. Terbukti berkali-kali dijadikan sandera. Kalau bukan dijadikan sandera, selalu berakhir pingsan. Sebaliknya, Yun Tian He adalah yang paling kuat.

Bersama, mereka menyelesaikan masalah demi masalah hingga akhirnya mereka bertiga tiba di perguruan Qiong Hoa. Namun sebelum tiba di Perguruan Qiong Hoa, ketiga orang itu tiba di kota Praja Boxian lebih dulu.

Kota Praja Boxian adalah kota di mana manusia dan siluman bisa hidup berdampingan dengan damai. Di sana, ada sebuah tempat bernama Paviliun Qing Feng yang dipimpin oleh Feng Er.

Namun ternyata Paviliun Qing Feng itu adalah tempat yang didirikan oleh Yun Tiang Qing (ayah Tian He). Setelah menyelesaikan kesalahpahaman di sana, Yun Tian He pun diangkat sebagai Ketua Muda Pavilliun Qing Feng.

Bersambung…

Selanjutnya =>

Ep 14 – 23

Ep 24 – 29

Ep 30 – 32

Ep 33

Ep 34

Ep 35

Ep 36